Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bisnis Kroto Peluang Baru Minim Pesaing

Sumber : www.omkicau.com
Uniknya, budidaya semut rangrang penghasil kroto kini tidak lagi dilakukan di pohon-pohon, tetapi didalam sebuah bedeng atau rumah.

Prospek usaha budidaya telur semut rangrang ini terbilang besar, mengingat permintaan pasar terus meningkat seiring bertambahnya para pecinta burung dan penggila hobi mancing, sedangkan kelangkaan sering terjadi akibat minimnya peternak yang menggeluti usaha ini. Para pencari kroto biasanya masih mengandalkan pemburuan di pohon-pohon, sehingga saat cuaca buruk misalnya hujan terus menerus mereka pun enggan berburu kroto. Belum lagi ketersediaan kroto di alam bebas semakin berkurang akibat perburuan yang dilakukan secara terus menerus. Secara ekonomi, budidaya kroto merupakan bisnis yang sangat berpeluang untuk dikembangkan ke arah komersial.

Gambaran singkat, saat ini  harga kroto dipasaran mencapai 150 - 200 ribu per kg. Jika dalam satu hari dapat menghasilkan 1 kg kroto maka dalam sebulan omset yang didapat sekitar 6 juta. Perhitungan tersebut berdasarkan pengalaman beberapa pembudidaya kroto. Satu pengalaman pembudidaya dari jogja yaitu, 1 stoples atau lodong (media sarang semut) berukuran 1 liter, dalam waktu 21-28 hari dapat menghasilkan 50 gram kroto. Maka untuk menghasilkan 1 kg kroto dibutuhkan 20 stoples. Untuk itu, dibutuhkan sekitar 600 stoples berisi indukan rangrang agar kroto dapat dipanen tiap hari. Tentunya makin banyak indukan dan stoples yang digunakan makin besar hasil yang didapat.

Lalu bagaimana dengan pasarnya? kita bisa tawarkan kepada penjual perlengkapan burung atau kirim ke toko penjual pancing, sudah pasti mereka akan membelinya. Pasalnya permintaan terhadap kroto hingga kini belum sepenuhnya bisa terlayani. Untuk pasar jakarta kebutuhan akan kroto terpenuhi hanya sekitar 50% saja. Bahkan diadaerah lain hanya 20% saja yang terpenuhi, mengingat peminat burung semakin banyak di semua kalangan, mulai dari ekonomi bawah keatas. Tentu ini adalah pasar yang sangat potensial. Di banyak daerah kroto justru didatangkan dari luar kota. Hal yang paling memotivasi untuk budidaya kroto adalah pada kondisi tertentu kroto belum sempat dipanen namun pengepul sudah berdatangan ke rumah peternak kroto, dan ini hal yang sudah lazim terjadi. Gimana anda tertarik budidaya kroto??? menarik bukan !!

Sumber : Buku budidaya Kroto sistem stoples

Posting Komentar untuk "Bisnis Kroto Peluang Baru Minim Pesaing"